Ioniq 6 Siap mengaspal di 2023

Hyundai Indonesia tidak main – main, setelah berhasil dengan mobil listrik Ioniq 5 kini Hyundai Indonesia melalui HMI selaku ATPM merk Hyundai di Indonesia akan membawa Hyundai Ioniq 6 ke pasar Indonesia.

Menurut info yang di dapat Hyundai Ioniq 6 akan di perkenalkan pada ajang otomotif GIIAS di 2023, lalu bagaimana ioniq 6 ?? di lansir dan di kutip dari berbagai media.

Hyundai Ioniq 6 mengungkapkan beberapa detail baru pada versi AS dan kemampuan menjelajah sejauh 340 mil atau 547,1 km pada model penggerak roda belakang.

Daya jelajah Hyundai Ioniq 6 menyamai jarak tempuh mobil listrik lainnya di AS, termasuk Tesla Model 3 AWD yang menawarkan jangkauan sekitar 358 mil. Termasuk, Ford Mustang Mach-E dengan 305 mil (California Route 1 RWD), BMW iX xDrive50 dengan 324 mil, dan Mercedes EQS dengan jangkauan sekitar 350 mil.

Salah satu alasan mengapa Hyundai Ioniq 6 bagus dalam jangkauan adalah karena efisiensi. Pada model penggerak roda belakang, Ioniq 6 hanya membuang tenaga sekitar 14,3kWh per 62 mil, atau sekitar 231Wh per mil.

Itu mengalahkan Tesla Model 3 RWD 2022, yang memiliki perkiraan efisiensi EPA sebesar 260Wh per mil (gabungan jalan raya dan kota). Faktor lain yang membantu Hyundai Ioniq 6 menempuh jarak adalah aerodinamisnya yang luar biasa, dihitung dengan koefisien hambatan 0,22.

Catatan 340 mil adalah pencapaian yang luar biasa, dibandingkan jangkauan Hyundai Ioniq 5 sejauh 300 mil atau 482,8 km. Kedua menggunakan baterai 77,4kWh yang serupa dengan arsitektur E-GMP (Electric Global Modular Platform) yang mendukungnya.

Dikutip dari laman The Verge, Sabtu (19/11/2022), dengan E-GMP, Ioniq 6 adalah salah satu dari sedikit kendaraan di AS dengan sistem pengisian cepat 800 volt, bergabung dengan kendaraan yang lebih mewah seperti Porsche Taycan. Hyundai menghitung bahwa baterai dapat mengisi dari 10 hingga 80 persen hanya dalam 18 menit saat terhubung ke stasiun pengisian daya berkemampuan 350kW.

Dalam cuaca yang lebih dingin, mencapai kecepatan pengisian maksimum membutuhkan baterai yang hangat. Jadi Hyundai Ioniq 6 dapat memanaskan baterai terlebih dahulu saat navigasi diarahkan ke stasiun pengisian.

Jadi bagaimana menurut anda, apakah Ioniq 6 akan sesukses pendahulunya??